00.14
yogex'x
SIAPA YANG BISA MENENTUKAN Anda berbahagia atau tidak bahagia? Jawabnya : Ya, Anda sendiri!. Kalau bukan Anda, lalu siapa yang mau repot-repot memberi Anda bahagia?
Seorang selebriti televisi dalam acaranya mendapatkan bintang tamu seorang laki-laki tua. Bahkan tamunya itu sangat langka karena umurnya yang sudah sangat tua. Tapi, kakek itu tampak seperti pribadi yang bahagia dan wajahnya bercahaya. Acara itu merupakan acara perbincangan tentang bagaimana cara hidup bahagia di dalam usia tua. Dalam acara yang spontan dan tidak diatur sebelumnya itu, komentar si kakek kadang-kadang tidak disangka -sangka. Apa saja yang diucapkan kakek itu terdengar sangat naif, tapi sangat tepat, sehingga sering membuat penonton tertawa. Para penontoon di studio dan dirumah rupanya menyukai kakek bintang tamu trsebut. Ahirnya, si selebriti bertanya pada si kakek tersebut, mengapa Anda bisa begitu bahagia? " Anda tentu punya rahasia kebahagiaan" Kata si selebriti menyelidik. " Tidak..tidak...tidak, saya tidak punya rahasia apa-apa. Biasa sajalah seperti hidung yang menempel pada wajah" Jawab si Kakek. " Yang pasti, saat bangun tidur pagi hari, saya hanya punya dua pilihan; mau bahagia atau tidak bahagia. Apa yang harus saya pilih?, Tentu saja bahagia. Itu rahasianya.
Jawaban itu sungguh sangat menyederhanakan keadaan. Tapi sangat masuk akal. Saya masih ingat saat Abraham Linclon berkata, rakayat bisa bahagia jika menentukan pikiranya untuk bahagia. Anda bisa saja tidak bahagia jika memang Anda tidak ingin bahagia. Gampang saja caranya. Pilih tidak bahagia. Berjalan-jalanlah lalu katakan pada diri sendiri bahwa segalanya tidak berjalan dengan lancar, tak ada satupun yang memuaskan, dan yakinilah pada diri Anda bahwa diri Anda tidak bahagia. Maka akibatnya diri Anda akan benar-benar tidak bahagia. Sebaliknya, coba katakan pada diri sendiri, " Semua berjalan dengan baik". Kehidupan ini bagus. Saya memilih bahagia. Maka, Anda bisa memastikan diri bahwa kebahagiaan yang Anda pilih itu sudah dalam gengggaman Anda.
